Sekolah Islam Terpadu Ummu’l Quro Depok senantiasa mengembangkan diri agar mampu memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik. Salah satunya meningkatkan kompetensi guru dalam bidang pengajaran. Hal ini dibuktikan dalam acara pelatihan guru yang diselenggarakan di Aula Yayasan Ummu’l Quro Depok, Sabtu (3/8). Acara ini dihadiri oleh guru-guru dan manajemen SDIT dan SMPIT UQD.
“Pelatihan Guru Hebat: Pemanfaatan e-Learning dan Metode Project Based Learning (PjBl) dalam pembelajaran.” Demikian judul dan tema acara workshop tersebut. Tampil sebagai pembicara adalah Dedy Setyo Afrianto, M.Pd. Beliau adalah seorang praktisi pendidikan dan bagian dari Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Divisi Riset dan Pengembangan. Selain tentunya mengawal pendidikan di SMA Boarding School Nurul Fikri di Kota Bogor.
[ngg src=”galleries” ids=”11″ display=”basic_slideshow”]
“Tujuan dari pelatihan ini sendiri diharapkan guru semakin menguasai teknologi dan memanfaatkannya dalam kegiatan mengajar. Selain tentunya memberikan strategi pembelajaran yang bervariasi. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kreativitas anak. karenanya dibutuhkan guru-guru yang kreatif yang mau belajar dan mengembangkan diri.” Demikian Ungkap Meli Malihah, M.Pd selaku Staf Bagian Pendidikan dan panitia acara.
Dalam kegiatan tersebut, Meli pun menambahkan ada agenda pelatihan pendidikan lainnya yang akan digelar oleh Bagian Pendidikan YUQD. Di antaranya terkait pengembangan sekolah inklusi serta metode belajar lainnya. “…dengan ini kami harapkan guru makin berkembang dan termotivasi.” Demikian tambahnya.
Acara ini dibuka oleh Pengurus Harian YUQD–Rahadyan Wibisono, M.Si. Beliau mengungkapkan agar guru selayaknya ikut andil dalam perubahan zaman. Serta makin mengembangkan diri dalam teknologi komunikasi berbasis internet.(OZI/Tim Humas & Publikasi)